Andrie Wongso merupakan salah satu motivator terbaik di negeri ini. Proses hidup yang dijalani pengusaha kartu kata-kata mutiara Harvest ini,penuh liku-liku. Anak penjual kue yang lahir di Malang, 6 Desember 1954 itu, punya gelar STTSD(sarjana tidak tamat SD) alias tak pernah tamat SD disebabkan gejolak G 30 S/PKI tahun 1965.Sejak kecil,andrie harus memeras keringat berjualan kue di pasar untuk menyambung hidupnya. Tahun 1976, Ia nekad hijrah ke Jakarta, pekerjaan pertamanya sebagai seorang salesman sebuah pabrik sabun. Malam harinya, ia cari tambahan dengan menjadi pelatih Kung Fu. Merasa bisa beladiri ditunjang dengan penampilan yang oke, Andrie banting stir melamar menjadi bintang film silat. Akhirnya dengan susah payah dia pun diterima di perusahaan film Hong Kong . Ia sempat tiga tahun mengadu nasib disana dan membintangi film “Kung Fu Executioner” dan “Fistful of Talon”, serta satu film nasional “Surga di Telapak Kaki Ibu”.
Tapi dunia film tidak memberi sesuatu yang diimpi-impikan andrie sebelumnya. Orang beranggapan Andrie gagal karena tak sekalipun jadi bintang utama. Namun ia menilai dirinya sudah sukses. Sukses dalam proses mencari jatidiri dan berani memiliki imajinasi untuk mewujudkan cita-citanya. “Sukses dalam perjuangan. Maka proses itulah nilai investasi yang paling tinggi. Prosesnya!,” tegas suami Haryanti Leny Suharto itu. Dan “kegagalan” itulah yang akhirnya justru membukakan lembaran baru bagi ayah dari Vicky, Vendy, dan Valdy ini.
Kegagalan demi kegagalan yang diterimanya itu, membuat motivasinya semakin bertambah demi meraih kesuksesan.Tahun 1985 ia merintis bisnis kartu ucapan kata-kata mutiara dari tempat kostnya. Di luar dugaan, usaha kartu-kartu inspiratifnya berkembang pesat dan laku keras. Lalu ia dirikan MLM Forever Young, Action & Wisdom Motivation Training, serta memiliki perusahaan hologram dan software. Kegemarannya berbagi spirit kesuksesan menjadikannya seorang motivator yang luar biasa. Ia telah berbicara di banyak perguruan tinggi dan perusahaan komersil. Bersama pengamat bisnis dan manajemen Renald Kasali, ia membagi pengalaman suksesnya di seluruh nusantara.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar